Kesehatan Jasmani

Bakar Kalori Sambil Rapat: Manfaat dan Cara Melakukan Standing atau Walking Meeting

Di era kerja modern, rapat seringkali identik dengan duduk lama di ruang tertutup. Namun, tren baru menghadirkan konsep berbeda: standing meeting dan walking meeting.

Apa Itu Standing Meeting

Rapat berdiri adalah metode meeting dijalankan sambil berdiri. Gagasan ini tidak hanya menjadikan rapat lebih efisien, tetapi juga menyumbangkan kebaikan untuk tubuh.

Walking Rapat: Langkah Ringan Yang Efektif

Diskusi sambil berjalan merupakan metode memadukan aktivitas fisik dengan rapat. Tim biasanya melakukan pembicaraan sembari bergerak di sekitar kantor. Di samping mendorong fokus, gaya ini mengurangi kalori secara sehat.

Kebaikan Aktif Meeting Demi Tubuh

Mengurangi kalori secara sederhana. Menekan risiko penyakit akibat duduk lama. Meningkatkan postur tubuh. Mendorong aliran darah lebih optimal. Meningkatkan Kesehatan mental, dengan tubuh lebih aktif.

Langkah Melakukan Standing Meeting Agar Efektif

Awali pertemuan kecil tanpa meja panjang. Sediakan tempat fleksibel supaya karyawan nyaman. Jika berjalan, pilih rute yang aman. Kelola jumlah peserta agar diskusi tetap fokus. Siapkan rekaman suara sebagai arsip.

Kesulitan Dalam Menjalankan Walking Rapat

Sebagian peserta langsung nyaman atas gaya ini. Sering ada tantangan seperti kurang fokus, lingkungan tidak mendukung, hingga aturan formal yang kaku.

Cara Supaya Standing Meeting Lebih Produktif

Mulai perlahan, misalnya 5–10 menit. Pilih waktu yang tepat, seperti pagi. Gabungkan dengan alat digital sebagai catatan. Ajak tim untuk memberi masukan.

Akhir Kata

Aktif meeting bukan hanya konsep baru, melainkan langkah praktis bagi menjaga fisik, membakar kalori, sekaligus memperbaiki kualitas kerja. Melalui membiasakan konsep ini, Anda bisa mendapatkan rapat lebih bugar tanpa kehilangan fokus.

Related Articles

Back to top button